Cinta Tak Mengenal Status
Assalamualaikum Wr Wb.
Kali ini saya akan mempublish sebuah artikel yang dikirim oleh seorang netizen ke email saya, minta artikelnya untuk di publish, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua amin ya rabbal alamin. karena setiap orang memiliki jalan cerita masing-masing, seperti lagu " panggung sandiwara" setiap orang memiliki peranannya, ada yang ambisi, ada yang tamak dan lain sebagainya, silahkan disimak ceritanya dibawah ini.
Cinta itu luar biasa, karena Cinta bisa membuat kita senang, sedih, tertawa, menangis dan masih banyak lagi yang dibuat oleh dia. Cinta itu juga tidak memandang usia, fisik, jabatan, gender, miskin , kaya, lingkungan bahkan status perkawinan. Cinta itu buta, namun sebagai manusia yang memiliki hati kita pun harus mengatur perasaan agar tidak akan sakit pada akhirnya.
 |
| cinta tak mengenal status |
Dalam hal ini, saya pernah terlibat dengan cinta yang tidak memandang status perkawinan, syukur alhamdulillah itu semua tidak berlangsung lama, karena Allah masih sayang saya & menolong saya dari hal - hal yang tidak baik. Walau awalnya emang agak sebel, tapi kalau berfikir dengan logika, saya pun tidak akan berlanjut kehubungan yang lebih serius dan itu hanya membuang waktu ( karena umur terus bertambah kan), dan itu hanya kesenangan sesaat saja.
Ini pengalaman saya, perkenalkan saya Dina ( nama samaran), pada pengalaman ini saat itu saya sedang bekerja disebuah perusahaan asing yang bergerak dibidang pelayanan menangani customer Saat itu saya & beberapa rekan 1 divisi, dipindahkan dari Divisi A ke Divisi B, di divisi ini sistem kerja nya 24 jam yang selalu terbuka untuk customer, tetapi ada jadwal yang selalu bergantian untuk karyawan cewek & karyawan cowok.
Berawal pada saat training di divisi B, training tersebut memakan waktu kurang lebih 3 bulan. Saat training berlangsung, kita ada jadwal belajar langsung di lapangan ( tempat menangani customer), saat lagi belajar kebetulan badan saya tiba - tiba kurang sehat, jadi yaa mending saya duduk istirahat saja. Saat lagi duduk istirahat datanglah sich Dennis ( nama samaran) dia senior di divisi B, dan dia masuk jadwal sore. Dia nanya kenapa muka kok pucat ? Dan saya jawab sebenarnya kalau badan kurang fit, dengan segera dia ngasih pinjam jaket ke saya.
Sebenarnya kita sudah kenal & sering ngobrol sebelumnya, tapi semenjak kejadian tersebut saya entah kenapa lebih dekat lagi dengan dia, walaupun saya tahu kalau dia sudah beristri. Dari dia sering bawain makanan untuk saya, katanya buat cemilan setelah makan siang ( dia tahu kalau saya tidak bisa menahan lapar 😬 ). Kita sering makan & ngopi bersama tapi terkadang saya mengajak teman saya juga karena untuk menghindar hal - hal yang negatif.
Dengan berjalannya waktu, kita malah semakin dekat tapi saya berfikir ini cuma buang waktu saja, saya pun lebih memilih untuk menghindar tapi dia yang selalu mendekat tapi tetap saya usaha untuk menjauhi, ada teman saya Jelita ( nama samaran), dia selalu ngeledek saya setiap sich Dennis ini datang, dengan kicauan " cieee... Udah diparanin tuch " kata - kata itu yang selalu diucap sama dia, dan ternyata dia itu memang agak sensi.
Suatu hari saya tidak masuk kerja, karena ada musibah, ya musibah itu bapak saya kecelakaan ( mungkin itu peringatan saya). Saya tidak masuk kerja untuk beberapa hari. Dan seperti biasa dia mencari saya di kantor karena saya tidak hadir, maka dia BBM menanyakan kabar saya & bapak. Setelah saya masuk kantor, semua perilaku dia berubah, dia agak cuek dengan saya tapi malah lebih dekat sich Jelita, entah kata - kata apa yang dilontarkan sich Jelita ke Dennis, agak sebel sich hehehe karena tidak ada yang ngasih cemilan lagi atau bantuin mikir kerjaan, tapi saya positive thingking artinya saya sudah bisa menjauh dari Dennis, karena kalau berlanjut juga tidak baik, kalau bantuan pekerjaan yaa masih banyaklah teman yang mau diminta tolong untuk bantuannya.
Waktu terus berjalan, selama beberapa bulan saya melihat kedekatan Dennis & Jelita sudah tersebar luas diketahui oleh semua rekan kantor, dan yang parahnya sich Jelita ini pernah dilabrak oleh istri sich Dennis, karena sering jalan keluar berdua di luar jam kantor ( hari libur kerja), terakhir saya dengar dari hubungan mereka yang sering mangajak jalan & makan di luar, nonton itu adalah sich Jelita sehingga dia memiliki hutang kepada temannya. Dan saya pun mengetahui bahwa sich Dennis memang cowok yang suka tebar pesona dengan cewek manapun karena setelah lepas dari Jelita dia dapet lagi target barunya.
Inilah sedikit pengalaman cinta tanpa pengenal status & hanya kesenangan sesaat saja. Agak greget & nyesal karena dengan bodohnya saya jatuh Cinta dengan suami beristri. Dari pengalaman ini saya berharap saat ini bisa menemukan cinta yang tulus, cinta yang tidak ada maksud tertentu ( maksud terselubung atau hanya minta bantuan saja ).